Wisata Kebun Buah dan Sayuran Hidroponik Kusuma Agrowisata menyediakan buah - buahan dan sayuran sehat yang segar ( bebas pestisida ) antara lain : Apel, Jeruk, Strawberry, Sawi, Tomat, Sla, Brokoli, Paprika, dll. yang anda dapatkan di stand buah dan sayuran di Kusuma Agrowisata.
Juga tersedia fasilitas untuk mendukung Anda dan Keluarga menikmati saat - saat liburan yang indah dan tak terlupakan berupa: Kolam Renang, Billiard, Karaoke, Taman Bermain, Restautant, Wisata Petik Buah di Kebun Apel, Jeruk, Stawberry serta Wisata Kebun Kopi. Alamat : Jl. Abdul Gani Atas. P.O Box 36 - Batu - Jawa Timur.
Paket Masuk Kebun (Petik) Apel di Kusuma Agro Wisata Hotel Area.
PAKET I @ Rp.24.000 (Harga Week Day), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
PAKET I @ Rp.26.000 (Harga Week End), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
PAKET II @ Rp. 28.000 (Harga Week Day), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Roti Bakar
PAKET II @ Rp. 30.000 (Harga Week End), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Roti Bakar
PAKET III @ Rp. 31.000 (Harga Week Day), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Bakso / Soto Ayam
PAKET III @ Rp. 33.000 (Harga Week End), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Bakso / Soto Ayam
PAKET IV @ Rp. 33.000 (Harga Week Day), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Nasi Goreng Apel / Balmi Goreng
PAKET IV @ Rp. 35.000 (Harga Week End), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Nasi Goreng Apel / Balmi Goreng
PAKET V @ Rp. 36.000 (Harga Week Day), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Lalapan Ayam / Rawon
PAKET V @ Rp. 39.000 (Harga Week End), Fasilitas :
* Tiket masuk kebun
* Welcome drink
* Wisata petik 2 buah apel / jeruk
* Apple / orange juice
* Lalapan Ayam / Rawon
Tiket Masuk -Kebun Strawberry di Kusuma Agro Wisata
PAKET I @ Rp. 24.000,-
Fasilitas :
· Tiket Masuk Kebun
· Puding & Sari Strawberry
· Petik Strawberry / Bingkisan
. Sayur Hidroponik 1 pack
PAKET II @ Rp. 26.000,-
Fasilitas :
. Tiket Masuk Kebun
. Puding & Sari Strawberry
. Petik Strawberry / Bingkisan
. Sayur Hidroponik 1 pack
. Pancake Buah
PAKET III @ Rp. 32.000,-
Fasilitas :
. Tiket Masuk Kebun
. Puding & Sari Strawberry
. Petik Strawberry / Bingkisan
. Sayur Hidroponik 1 pack
. Nasi Goreng Sayur
PAKET SPECIAL @ Rp. 37.000 (Week Day) @Rp. 40.000 (Week End)
Fasilitas :
. Tiket Masuk Kebun
. Milk Shake Strawberry
. Petik Strawberry / Bingkisan
. Sayur Hidroponik 1 Pack
. Petik 2 Buah Apel / Jeruk
. Welcome Drink Sari Apel
Source : Wisata Malang
Provinces
- Bali (1)
- Bangka Belitung (1)
- Banten (1)
- Bengkulu (1)
- Daerah Istimewa Yogyakarta (3)
- DKI Jakarta (3)
- Gorontalo (1)
- Jambi (1)
- Jawa Barat (1)
- Jawa Tengah (2)
- Jawa Timur (16)
- Kalimantan Barat (2)
- Kalimantan Selatan (2)
- Kalimantan Tengah (2)
- Kalimantan Timur (1)
- Kepulauan Riau (5)
- Lampung (1)
- Maluku (2)
- Maluku Utara (1)
- Nanggroe Aceh Darussalam (2)
- Nusa Tenggara Barat (2)
- Nusa Tenggara Timur (1)
- Papua (1)
- Papua Barat (1)
- Riau (1)
- Sulawesi Barat (1)
- Sulawesi Selatan (1)
- Sulawesi Tengah (2)
- Sulawesi Tenggara (1)
- Sulawesi Utara (1)
- Sumatera Barat (9)
- Sumatera Selatan (1)
- Sumatera Utara (1)
Blog Archive
-
▼
2009
(59)
-
▼
Juli
(17)
- Wisata Agro "Kusuma" Kota Batu, Jatim
- Taman Rekreasi Selecta, Kota Batu, Jawa Timur
- Jatim Park, Kota Batu, Jawa Timur
- Batu Night Spectacular (BNS), Kota Batu, Jawa Timur
- Wisata Air Selorejo, Kab. Malang, Jatim
- Taman Rekreasi Sengkaling, Kota Malang, Jatim
- Pulau Sempu, Kab. Malang, Jatim
- Museum Resto "Inggil", Kota Malang, Jawa Timur
- Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru, Jatim
- Kebun Teh Wonosari, Kab. Malang, Jatim
- Kawah Ijen, Kab. Bondowoso, Jatim
- Bukit Flora Nongkojajar, Kab. Pasuruan, Jatim
- Air Terjun Cobanrondo, Kab. Malang, Jatim
- Agrowisata Lebah, Kab. Malang, Jatim
- Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Jakarta
- Pulau Ayer, Kepulauan Seribu, Jakarta
- Pulau Seribu, Kepulauan Seribu, Jakarta
-
▼
Juli
(17)
Sponsor
Taman Rekreasi Selecta terletak di Desa Tulungrejo, Kota Batu, Jawa Timur dengan dikelilingi oleh Gunung Arjuno, Welirang dan Anjasmoro, dapat ditempuh dalam waktu 1 jam dari kota Malang dan 2 jam dari kota Surabaya. Tinggi dari permukaan laut 1.150 m dengan suhu udara berkisar antara 15° C – 25° C dan kedinginan air berkisar 18° C
Selecta didirikan oleh seorang warga negara Belanda bernama Ruyter de Wildt pada tahun 1930 sebagai tempat wisata dan peristirahatan pilihan bagi warga negara Belanda saat berada di Indonesia, sesuai dengan nama Selecta yang berasal dari kata selectie yang berarti ”pilihan”. Dan pada akhirnya Selecta menjadi sebuah karya monumental bagi sebuah konsep tatanan wisata yang menggabungkan unsur keindahan dan kesejukan alam pegunungan yang menjadi cikal bakal pariwisata Jawa Timur.
Pada awal masa kemerdekaan, Selecta merupakan tempat wisata dan peristirahatan pilihan bagi semua lapisan masyarakat negeri ini, mulai dari rakyat biasa hingga elit politik negeri ini, termasuk Bung Karno dan Bung Hatta sebagai Presiden dan Wakil Presiden di masa itu.
Dari masa kemerdekaan tersebut hingga masa sekarang, Selecta tetap mempertahankan tatanan sebagai tempat wisata eksotis yang indah dan sejuk, sehingga tetap menjadi tujuan wisata pilihan bagi semua lapisan masyarakat negeri ini dan wisatawan manca negara. Bahkan Selecta telah mengembangkan diri menjadi taman rekreasi dengan fasilitas yang lengkap tanpa mengurangi nilai sejarah dan keasriannya.
Sekarang, Selecta tidak hanya mempunyai kolam renang dengan air pegunungan yang segar dan jernih, tetapi juga dilengkapi taman bunga yang luas dan indah serta taman bermain anak dengan segala fasilitas bermain untuk anak, termasuk becak mini dan mobil mini. Kolam perahu dengan fasilitas perahu kano dan sepeda air, arena jogging seluas 6 hektar dan arena untuk berkuda serta tempat out bond yang ideal. Ketika memasuki areal taman rekreasi Selecta, pengunjung dapat dengan mudah mendapatkan tempat parkir, karena luas tempat parkir mencapai 3 hektar dan sebuah masjid yang representatif di areal tersebut. Ketika turun dari kendaraan, pengunjung disuguhi akuarium dalam ukuran yang sangat besar dipenuhi berbagai macam ikan air tawar dan sebuah gua unik yang bernama Gua Singa.
Restoran Selecta juga menyediakan berbagai masakan khas Jawa Timur dan chinesse food dalam style tempo dulu dengan cita rasa yang menggugah selera disertai pelayanan standar tinggi, dan dilengkapi berbagai gerai jajanan tradisional hingga modern. Restoran Selecta tidak hanya untuk pengunjung umum perorangan tetapi juga untuk rombongan dalam jumlah besar.
Hotel Selecta, dimana para Proklamator negeri ini pernah menginap, sekarang telah menjelma menjadi hotel dengan fasilitas modern yang lengkap tanpa meninggalkan nilai sejarah yang pernah tercatat di Hotel Selecta. Dengan fasilitas yang lengkap pada 60 kamar dan hall berkapasitas 600 orang, sangat ideal sebagai tempat pertemuan, diklat maupun acara pesta. Pelayanan prima dalam suasana kekeluargaan merupakan sikap yang dijunjung tinggi oleh Hotel Selecta.
Pasar Wisata Selecta merupakan tempat ideal untuk berbelanja, yang menyediakan berbagai macam tanaman hias, suvenir, makanan ringan khas Batu dan buah – buahan bahkan kelinci ataupun hewan piaraan yang lain.
Satu hal yang pasti, Selecta adalah taman rekreasi pilihan. Anda belum pernah ke Batu kalau anda belum pernah menginjakkan kaki di taman rekreasi Selecta, karena Selecta adalah Batu dan Batu adalah Selecta.
Fasilitas:
1. Playground
2. Outbound Area
3. Goa Singa
4. Sirkuit Mobil Mini
Source : Wisata Malang
Taman Rekreasi Selecta, Kota Batu, Jawa Timur
Jawa Timur Park (JTP) merupakan obyek wisata keluarga di Kota Batu, Malang, yang menawarkan wahana belajar dan rekreasi yang komplit untuk segala usia. Anak-anak sekolah, mulai dari TK hingga SLTA, mahasiswa, dan masyarakat umum pun bisa belajar sambil berekreasi di kawasan JTP.
Di dalam obyek wisata yang luasnya sekitar 22 hektar dengan ketinggian 850 meter di atas permukaan laut ini, terdapat wahana taman bermain dan taman belajar yang disertai alat peraga ilmu terapan, seperti biologi, kimia, matemetika, dan fisika. Begitu masuk kawasan taman belajar, pengunjung langsung bisa menyaksikan dan mencoba hasil karya teknologi inovasi pengetahuan dan permainan dari 12 outlet yang luasnya rata-rata 1000 meter persegi.
Obyek wisata yang diresmikan pada Sabtu, 02 Maret 2002 oleh Menteri Riset dan Teknologi (Meristek), Ir. H. M. Hatta Rajasa, ini memadukan secara serasi konsep pendidikan (education) dan konsep pariwisata (tourism), yang dapat menjadi sarana penyebaran informasi tentang hiburan dan khazanah ilmu pengetahuan dan teknologi (Iptek). Pendekatan JTP untuk menyampaikan iptek dilakukan melalui berbagai media dengan tujuan meningkatkan apresiasi terhadap iptek, merangsang rasa ingin tahu (curiousity), menumbuhkan kesadaran, memancing kreatifitas, dan meningkatkan gairah belajar.
Keistimewaan
Dengan konsep one stop service, JTP kini menjadi tempat wisata favorit dan bahkan sudah menjadi icon pariwisata Jawa Timur. Dengan berbagai keistimewaannya, JTP memiliki beberapa bagian area, di antaranya area pendidikan, area hiburan, area wisata belanja, dan area fauna, yang diharapkan mampu memberikan pengetahuan dan hiburan. Khusus di area fauna, terdapat tiga wahana yaitu taman burung, taman reptil, dan taman ikan, yang semuanya memiliki keistimewaan dalam penyajian di dunia pendidikan, pengetahuan, dan hiburan.
Taman burung berisi sekitar 300 jenis burung dengan segala spesiesnya. Sedangkan taman reptil berisi buaya, ular, dan biawak. Selain itu, di JTP juga terdapat taman sejarah, insektarium, diorama binatang, dan baby zoo. Di taman sejarah, misalnya, pengunjung bisa menyaksikan koleksi replika arca-arca Hindu dan Buddha, miniatur bangunan sejarah, dan diorama terbuka. Diorama tersebut menyajikan adegan aktivitas manusia secara kolosal, mulai masa prasejarah, Hindu, Buddha, Islam, hingga era kolonial Belanda.
Keistimewaan lain yang bisa dinikmati di kawasan JTP adalah taman agro yang menyajikan tanaman dan buah-buahan langka, serta sarana bermain seperti bolling, lempar bola, dan disco skuter. Selain itu, berbagai sarana rekreasi juga tersedia di JTP, seperti galeri foto, berperahu di atas kolam, rumah hantu, sirkuit go kart, play ground, taman sesat, kolam renang, zona petualangan, dan ruang permainan. Ada juga mini jet, jet coster, dan rumah pipa.
Di lokasi JTP juga terdapat beberapa outlet lain yang patut dikunjungi wisatawan, antara lain kampung seni, pasar buah dan pasar hewan, serta galeri supermarket. Kampung seni menyuguhkan hasil-hasil karya seni dan souvenir dari pelbagai daerah di Indonesia. Selain itu, di JTP juga terdapat alat peraga pengetahuan seperti peragaan gunung berapi meletus. Proses meletusnya gunung berapi tersebut dapat dinikmati dari tribun yang sudah disediakan. Pada jam-jam tertentu, pengunjung bisa menyaksikan semburan lava dan merasakan getaran dari gunung api buatan.
Kondisi topografi kawasan JTP yang terletak di antara Gunung Kawi dan Gunung Arjuno, menyebabkan kawasan JTP senantiasa berhawa sejuk sepanjang hari. Pada kondisi topografi yang demikian, pengunjung dapat merasakan kenyamanan dan keindahan panorama pegunungan yang menjadi latar Kota Batu, Malang.
Lokasi
Lokasi JTP terletak di Jl. Kartika No. 2 Batu, Malang, Provinsi Jawa Timur, Indonesia.
Akses
Akses menuju ke lokasi JTP tidak terlalu sulit, karena letaknya sekitar 20 km sebelah barat Kota Malang. Wisatawan yang berangkat dari Stasiun Kotabaru Malang dapat menggunakan taksi atau mobil angkot yang siap mengantar ke lokasi JTP. Dan bagi pengunjung yang mengendarai bus umum, perjalanan menggunakan mobil angkot dari terminal Arjosari, Malang, ke Kota Batu hanya membutuhkan waktu sekitar 30 menit, sedangkan dari terminal Kota Batu ke lokasi JTP hanya membutuhkan waktu sekitar 5 menit.
Harga Tiket
JTP menyambut kedatangan pengunjung mulai pukul 08.30 hingga 16.00 WIB setiap harinya. Wisatawan yang berkunjung ke kawasan ini dikenai tarif yang berbeda-beda, berdasarkan hari kunjungannya. Pada hari Senin hingga Kamis pengunjung dikenai tiket masuk sebesar Rp. 30.000, sedangkan pada hari Jum’at hingga Minggu dikenai tiket masuk Rp 40.000. Satu tiket yang telah dibeli pengunjung berlaku untuk semua wahana permainan di JTP, misalnya water boom, taman sesat, rumah pipa, rumah hantu, jet coaster, bumper car, drop zone, spinning coaster, dan masih banyak lagi, kecuali permainan go kart yang harus bayar lagi sebesar Rp 16.000.
Akomodasi dan Fasilitas Lainnya
Hingga saat ini, kawasan JTP telah memiliki beberapa fasilitas pendukung antara lain, warung makanan dan minuman, toko souvenir, pasar buah, pasar sayur, galeri bunga, mushola, klinik, wartel, nursery room, toilet, dan tempat parkir yang representatif. Bagi wisatawan yang ingin menginap, tidak perlu khawatir, karena di JTP juga dilengkapi Klub Bunga Butik Resort dan Pondok Penginapan Jatim Park yang akan membuat acara wisata terasa lebih nyaman, tenang, menyenangkan, dan tidak terburu-buru. Selain itu, di sekitar JTP terdapat banyak tempat penginapan lainnya, seperti hotel, wisma, home stay, resort, cottage, dan villa, mulai dari kelas melati hingga bintang lima.
Source : Aeromandiri
Jatim Park, Kota Batu, Jawa Timur
Kawasan wisata kota Batu, Malang, Jawa Timur, tidak hanya menawarkan wisata alam dengan udara yang sejuk. Kini berdiri wahana hiburan Batu Night Spectacular (BNS). Sesuai dengan namanya, wisata ini dibuka sejak sore hingga tengah malam. Konsep BNS adalah hiburan keluarga, jadi berbagai fasilitas untuk anak maupun dewasa tersedia.
Tiga tempat ini bisa dijadikan referensi untuk memulai petualangan Anda dan keluarga. Ada wisata malam, wahana permainan unik dan wisata sejarah. Mana yang Anda pilih?
Jenis permainan sangat beragam seperti: sinema 4D, sirkuit go kart, slalom test, drag race, taman lampion, galeri hantu, berburu hantu, air mancur menari, layar bisokop sepanjang 50 meter dan mouse coaster. Seru lo, bermain dengan latar belakang alam pegunungan Batu yang sejuk. Sambil bermain, dengan berada di posisi dataran tinggi, pengunjung bisa menyaksikan lansekap Kota Batu dan sekitarnya di malam hari.
Keindahan pengunungan juga tersaji utuh jika Anda mencoba naik sepeda udara sebelum senja tiba. Sepeda yang bisa dinaiki dua orang tersebut akan melintas di atas rel yang berada di ketinggian 10 meter dari permukaan tanah. Sambil terus mengitari kawasan hiburan dan indahnya panorama alam Kota Batu, sungguh terasa hembusan udara sejuk menerpa kulit.
Untuk anak-anak, jangan ketinggalan masuk ke wahana Lampion Garden. Di arena seluas setengah lapangan bola itu bertebaran puluhan lampion dengan cahaya warni-warni berukuran kecil sampai besar. Bentuknya pun unik dan menarik, ada bentuk binatang, bunga, balon udara sampai miniatur Menara Eiffel. Di wahana itu, biasanya pengunjung selalu berfoto untuk melengkapi kenang-kenangan. Soal tarif masuk cukup siapkan Rp 10 ribu, selanjutnya untuk masing-masing wahana pengunjung harus membeli tiket lagi.
Transportasi menuju BNS juga tidak sulit. BNS berada di sebelah barat sekitar 5 km dari Kota Batu. Bagi pengunjung yang tidak membawa kendaraan sendiri, banyak angkutan umum yang akan membantu menuju ke sana. Penginapan pun sangat banyak, sebab BNS menjalin kerjasama dengan hampir semua hotel di kawasan Batu dan sekitarnya.
Batu Night Spectacular merupakan obyek wisata yang baru dibuka pada bulan Januari 2009. Terletak di kota Batu, Malang. Mengedepankan konsep hiburan malam yang kaya akan atraksi lampu dan wahana yang mirip dengan Jatim Park. Suasana BNS cukup ramai walaupun tidak seramai Jatim Park.
Tiket masuk hari Senin - Jumat Rp 5.000,-
Tiket masuk hari Sabtu - Minggu Rp 10.000,-
Catatan: Tidak ada tiket terusan di lokasi wisata ini. Wahana yang ada: gokart yang tampak menantang (tiket Rp 25.000,safety riding: standar internasional, baju balap dan helm sudah termasuk) wahana rumah hantu, wahana film 4 dimensi,sepeda udara tertinggi (sekitar 10 meter dpl), cukup menarik sambil menikmati kilauan cahaya lampu kota Batu dari atas dan melihat berbagai wahana yang tampak dari atas.
Wahana permainan ini cocok untuk semua usia mulai anak-anak, remaja, dewasa bahkan orang tua sekalipun. Setiap hari di BNS terdapat atraksi air mancur menari yang dapat disaksikan secara gratis di area food court BNS pada pukul 20.30 dan 22.30 wib setiap hari.
Satu-satunya di Jawa Timur
SPECTACULAR SHOW
Air mancur menari
Layar terpanjang di Indonesia (50m)
Live music & laser show
Every day 20.30 & 22.30 wib.
Di area food court BNS
OPENING NOW ( BNS )
Batu Night spectacular
Hiburan Terlengkap Seluruh Keluarga
Senin – Jumat : Rp.5000
Sabtu , Minggu & Hari libur : Rp.10.000
Setiap Hari Buka : pk.15.00 wib
Tutup : 23.00 wib
(Kecuali Sabtu & Hari Libur pk.24.00 wib)
WAHANA-WAHANA YANG TERSEDIA:
1. CINEMA 4D
2. CIRCUIT GO KART
3. SLALOM TEST
4. DRAG RACE
5. LAMPION GARDEN
6. GALLERY HANTU
7. BERBURU HANTU
8. NIGHT MARKET (250 STAND)
9. LAYAR TERPANJANG (50M)
10. AIR MANCUR MENARI
11. RUMAH KACA
12. MOUSE COASTER
13. CAFÉ OTOMOTIF
14. FLYING SWINGER
15. DISCO BUMPER CAR
16. SEPEDA UDARA TERTINGGI (10 M)
17. AERO TEST
18. KIDS ZONE (25 MACAM MAINAN ANAK )
19. GAMES ROOM
20. TRMPOLIN
21. HAND PHONE CENTER
22. CAFÉ HANTU ELITE
23. KARAOKE KELUARGA
24. FOOD COURT (1.000 SEAT)
25. WARUNG BETHANIA
26. DAN MASIH BANYAK LAGI
Jl. ORO-ORO OMBO 200 KOTA BATU
MALANG – JAWA TIMUR – INDONESIA
TELP. 0341-5025111
Didirikan di atas lahan seluas 4 hektar, BNS yang terletak di Desa Oro-Oro Ombo ini memiliki fasilitas outdoor dan indoor. Ada 26 wahana yang meliputi empat jenis wisata, masing-masing wisata kuliner, permainan, belanja, dan wisata hiburan.
Source : Wisata Malang
Batu Night Spectacular (BNS), Kota Batu, Jawa Timur
Siapa yang belum mengenal taman wisata waduk Selorejo di kecamatan ngantang, kabupaten malang? Kini bukan hanya wisata air yang ditawarkan pengelola Selorejo. Banyak program wisata lainnya yang bisa dinikmati pengunjung waduk yang dikelola jasa tirta itu.
Begitu memasuki kawasan wisata yang mempunyai luas total sekitar 650 hektare tersebut, mata langsung dimanjakan oleh view yang menawan. Semakin nyaman karena pengunjung waduk yang dibangun pada 1962 tersebut juga meraskan kesejukan alami. Kesejukan hawa pegunungan. Maklum, kawasan wisata itu berada sekitar 1500 meter diatas permukaan laut (dpl).
Menikmati indah dan kesejukan Selorejo, pengujung mengeluarkan uang Rp 7500 untuk tiket masuk. Bagi yang punya hobi memancing, selorejo adalah salah satu surga para pemancing. Waduk tersebut tak pernah sepi ikan. Terutama jenis nila Tombro, Mujaer, Wader, Tawes dan Udang. Tak pernah habisnya stok ikan di Selorejo karena setiap tahunnya Jasa Tirta rutin menyebar sekitar 400 ribu sampai 500 ribu bibit ikan.
Ingin lebih jauh menikmati keindahan Selorejo, pengunjung bisa mengelilingi waduk dengan menggunakan perahudayung atau perahu mesin. Bila menggunakan perahu dayung, biayanya sekitar 10 ribu hingga 30 ribu. Tergantung berapa jauh jarak yang dirambah. Sedangkan bila menggunakan perahu motor, biaya yang diperlukan sekitar Rp50 ribu sampai Rp 100 ribu. Tak ada salahnya bila sudah menaiki perahu, sebaiknya mengunjungi pulau Jambu. Pulau ini berada ditengah-tengah waduk. Pulau seluas 7,5 hektare tersebut, terlihat hamparan pohon jambu. Sekitar 7 ribu pohon sepuluh persennya merupakan pohon Jambu merah yang dipercaya mampu menaikkan trombosit darah. Untuk menuju pulau Jambu dari dermaga dengan menggunakan perahu dayung, dibutuhkan sekitar 20 menit. Di pulau buatan tersebut, pengunjung dipersilahkan menikmati buah jambu sepuasnya di tempat hanya membayar Rp 1.000 untuk ticket masuk. Bila pengunjung ingin membawa keluar jambu, 3 buah dihargai Rp 1.000.
Bagi pengunjung yang hobi makan buah Durian, tidak sulit mencari tempat mencari tempat penjual Durian. Asalkan pintar menawar, Durian murah bisa disantap atau dibuat oleh-oleh. Pengunjung yang masih ingin berlama-lama menikmati indahnya wisata alam Selorejo jangan khawatir tak kebagian tempat.
Bagi yang suka berpetualang, pengelola sudah menyediakan kawasan untuk camping sekitar 8 hektare. Bahkan ada area untuk hiking gunung seberang waduk. Di kawasan ini, tersedia banyak penginapan. Pengelola Selorejo membangun cottage dan wisma dengan jumlah kamar sekitar 101 buah. Untuk cottage, fasilitasnya hampir menyamai hotel bintang tiga. Guna meningkatkan layanannya, sebelum pertengahan semester ini, pengelola mengebut pembangunan hotel 14 kamar dan membangun ruang pertemuan yang baru. Selain mengandalkan view, Selorejo juga mempunyai andalan jenis wisata lainnya yakni outbond. Wisata ini banyak dimanfaatkan instansi pemerintah atau swasta dari Surabaya yang mengadakan outbond di Selorejo.
Source : Wisata Malang
Wisata Air Selorejo, Kab. Malang, Jatim
Taman Rekreasi Sengkaling Malang adalah tempat wisata keluarga, sesuai dengan slogannya “Wisata Impian Keluarga“, dengan berbagai macam arena permainan demi memanjakan pengunjung, diantaranya adalah taman bermain, wahana permainan di darat dan air, gedung serbaguna, kolam pemandian.
Taman Rekreasi Sengkaling, pertama kali didirikan oleh seseorang berkewarganegaraan Belanda yaitu Mr. Coolman pada tahun 1950. Sejak tahun 1975 sampai sekarang, pengelolaan taman Rekreasi Sengkaling ini diambil alih oleh PT. Bentoel Group dengan nama PT. Taman Bentoel.
Jika dahulu pada awal beroperasinya Taman Rekreasi Sengkaling ini, hanya diperuntukkan bagi karyawan PT. Bentoel, namun dalam perkembangannya dan atas permintaan warga masyarakat agar bisa juga menikmatinya, akhirnya dibuka untuk umum. Ini menunjukkan bahwa dalam perjalanan sejarahnya, kehadiran Taman Rekreasi Sengkaling ini memang dikehendaki dan dibutuhkan oleh masyarakat. Sementara sebaliknya dengan telah kokohnya niat untuk melayani permintaan warga masyarakat yang membutuhkan sarana rekreasi, hiburan, dan kebugaran tersebut, maka tepatlah kiranya jika Taman Rekreasi Sengkaling ini selalu berupaya memberikan yang terbaik bagi pengunjungnya.
Taman Rekreasi Sengkaling dengan luas tanah keseluruhan 9 hektar ( terbagi atas 6 hektar yang lain masih berupa taman ) ini mempunyai berbagai fasilitas yang menyebabkan keunggulan tersendiri di bandingkan tempat wisata yang lain. Salah satu keunggulan tsb ada wisata air nya, semua air yang ada berasal dari sumber alami.
Konsep dasar Taman Rekreasi Sengkaling adalah sebagai tempat wisata keluarga yang bernuansa alam dan menonjolkan air sebagai fungsi utamanya.
Secara umum Taman Rekreasi Sengkaling terdiri atas beragam fasilitas antara lain:
5 unit kolam renang ( air panas dan air dingin )
2 unit gedung (function room)
13 unit permainan (Boom-boom car, sepeda air, bumper boat, kiddy train, dll).
2 unit restoran
Halaman parkir yang luas dan teduh
Fitness centre
2 unit lapangan tennis
Jam Buka
Senin - Jumat pukul 06.00 - 18.00 WIB
Sabtu, Minggu dan Hari Besar pukul 06.00 - 20.00 WIB
FASILITAS:
Rekreasi Air
Kolam Pesona Primitif, Bahtera Sengkaling, Kolam Pesona Tirta Alam, Kolam Pesona Tirta Sari, Kolam Cumi-cumi, wahana Bumper Boat dan Sepeda Air.
Gedung Serbaguna & Restoran
Selain fasilitas permainan, TR Sengkaling juga mempunyai gedung serba guna untuk berbagai macam keperluan, Bougenville Room dan Restoran Palm sebagai tempat melepas lelah. Juga tersebar sejumlah Bale Bengong disekeliling TR Sengkaling sebagai tempat beristirahat bersama keluarga.
Untuk adik-adik kecil, juga tersedia beragam Wahana Permainan seperti Boom boom Car, Merry Go Round, Kiddy Train, Bumper Boat, Kiddy Ride, Luncuran dan Kincir Angin. Juga terdapat fasilitas olahraga Sengkaling Fitness Center serta Koleksi Satwa.
Demi kenyamanan berlibur, TR Sengkaling dilengkapi fasilitas parkir yang rindang dan luas dengan dukungan keamanan yang handal.
TAMAN REKREASI SENGKALING
Jl Raya Mulyoagung 188 Malang
Telp.0341-462260 / 468231
Fax. 0341-463309
Source : Wisata Malang & Wisata Sengkaling
Taman Rekreasi Sengkaling, Kota Malang, Jatim
Untuk bisa sampai ke pulau Sempu dari Surabaya diperlukan waktu sekitar 3,5-4 jam (dari Malang cukup 1,5 jam perjalanan) untuk mencapai kawasan Pantai Sendangbiru, Kabupaten Malang.
Selepas Kota Malang dan melewati Kepanjen, jalan tidak terlalu lebar dan mulai banyak daerah perladangan serta sesekali melewati pedesaan yang tidak terlalu besar. Apalagi jika perjalanan pada malam hari bertepatan dengan bulan purnama akan lebih memberikan kesan keindahan tersendiri.
Mendekati Sendang Biru jalanan agak menyempit dan kemudian jalan aspal habis tepat di Pantai Sendangbiru. Jika membawa kendaraan sendiri bisa memarkirnya di pantai itu dan langsung membuka tenda di kawasan pantai yang penuh dengan perahu-perahu cadik kecil, perahu penumpang bermotor, dan kapal-kapal penangkap ikan. Dari Pantai Sendang Biru kita bisa menyewa kapal untuk menyeberangkan ke Pulau Sempu dengan kapasitas maksimal 15 orang.
Keindahan lain yang bisa ditemui di Pulau Sempu adalah bagaimana bisa berenang di air yang amat jernih (di segara anakan) dan bagi yang mempunyai hobby snorkling dapat dengan leluasa menikmati pemandangan bawah laut karena tempat ini pernah jadi pembudidayaan terumbu karang tanpa harus takut terseret gelombang.
Di pulau Sempu terdapat telaga yang disebut dengan Segara Anakan. Tempat ini lebih mirip telaga kecil yang dikelilingi batu karang tinggi yang membatasinya dengan laut lepas, laut selatan atau Laut Indonesia yang bergelombang besar.
Suplai air ke telaga ini berasal dari karang yang berlubang besar di tengahnya, yang secara periodik menyajikan pemandangan indah percik-percik air deburan ombak yang menghantam karang. Sebagian air itu mengalir masuk ke Segara Anakan di Pulau Sempu.
Selain berenang di kolam raksasa ini, pengunjung juga bisa bersantai dengan bermain voli pantai. Bagi yang menyukai suasana alam yang asli, jauh dari kebisingan kehidupan modern, Pulau Sempu memberikan solusi. Jangan mengharapkan ada hotel berbintang, selain tempat tidur yang dibawa sendiri.
Disamping itu juga bisa memanjat karang yang mengitari Segara Anakan, dari atas karang kita bisa melihat deburan ombak laut lepas yang mengikis terbing-tebing raksasa, sangat indah memang.
Source : Wisata Malang
Pulau Sempu, Kab. Malang, Jatim
Resto dalam balutan seni dan budaya yang tersaji apik dalam performa yang sarat estetika. Janji inilah yang ditawarkan Inggil Museum dan Resto di Kota Malang.
Kala kita berkunjung ke Kota Malang mampirlah ke Inggil Museum and Resto. Kaki perlahan melangkah di teras rumah makan yang berada di Jalan Gajahmada 4 Malang ini, suasana akan terasa bak memasuki rumah jawa bergaya kuno.
Terus melangkah pelan, kita akan menjumpai beberapa bingkai foto yang dipajang di dinding resto. Beberapa foto suasana Kota Malang tempo dulu. Seperti salah satu sudut Kota Malang, Kajutangan dari masa ke masa, kumpulan dari beberapa uang jaman Belanda, dan masih banyak koleksi lainnya.
Belum lagi di sebuah ruangan yang juga digunakan sebagai tempat makan. Didalamnya penuh dengan berbagai koleksi berharga. Misal saja mesin pengeriting rambut jaman Belanda, koleksi foto pembumihangusan Kota Malang pada tanggal 24 Juli 1947, pemandangan Kota Malang dari tahun 1980 sampai dengan 1900, antara lain perempatan Oro-oro Dowo, Hotel Malang, Terminal Alun-alun, tari topeng Malang di depan pendopo kabupaten, dan rumah asisten residen.
Bahkan ada satu lagi yang cukup kental nilai historinya. Beberapa bingkai foto dari prosesi upacara peresmian monumen Tugu di Alun-alun Bunder Kotamadya Malang, oleh Presiden RI pertama Ir. Soekarno pada 30 Agustus 1950.
Sementara di sudut lain, kita akan menjumpai topeng-topeng Malang yang dipajang berjajar secara rapi. Dan di dinding tempat makan yang bagian dalam kita juga akan menjumpai berbagai benda-benda kuno, juga memiliki nilai pelajaran sejarah yang sangat tinggi. Setelah itu, kita akan terperanjak kala mengetahui jika di dalam resto ini terdapat sebuah panggung pertunjukan.
“Ya, panggung itu setiap malam hari dipergunakan untuk live music, mulai dari keroncong, ketoprak, hingga campursari,” ujar Dwi Cahyono, owner Inggil Museum and Resto pada EastJava Traveler.
Kaya Edukasi
Di kala banyak resto memanjakan para penikmat dengan beberapa hidangan baru penuh kelezatan saja. Berbeda dengan konsep yang dihadirkan Inggil Museum and Resto.
Sejak awal Dwi Cahyono, memang bermaksud menghadirkan sebuah tempat yang bisa dijadikan belajar akan sejarah dan budaya. Karena itupula dia menggunakan moto Belajar tanpa Terasa buat resto ini.
Sehingga kita ingin mengundang orang-orang datang kemari untuk mengenali diri sendiri. “Terutama perasaan ini saya harap muncul setelah melihat benda-benda peninggalan budaya yang ada di sini,” kata pria berumur 42 tahun ini.
Tak salah bila tempat ini mirip bagai museum, yang kaya akan nilai-nilai edukasi. Karena tempat ini mulanya adalah sebuah rumah yang didesain untuk museum. Hingga akhirnya pada awal Juni 2004 dikembangkan menjadi museum and resto.
Citarasa Kuliner Nusantara
Sebagai restoran yang menonjolkan pada sisi akar budaya bergaya Jawa Tradisional. Di Inggil Museum and Resto tersedia banyak pilihan menu-menu favorit bercitarasa Jawa Tradisional.
Diantaranya berbagai menu ikan segar. Seperti gurami, kakap merah, kakap putih, kerapu, dorang, lele, udang, dan cumi-cumi. Semua diolah dengan bumbu cukup tradisional, baik goreng, baker, maupun asam manis.
Menu lainnya yang juga cukup lezat ada ayam goreng dan bakar, sup, rawon buntut, sup buntut, sayur asem, cah kangkung, cah taoge, urap-urap, terancam, pecel sayur, tempe, tahu penyet, sate daging, sate ayam, mendol goreng, pepesan tongkol atau tahu. Sedangkan untuk nasinya ada dua macam, nasi putih atau nasi jagung.
Untuk menu yang paling banyak diburu, ada sebuah menu unik dan tradisional sekali adalah sambal pecel terong. Menu ini disajikan dengan sambal kacang yang khas ditambah dengan telur ayam yang dikukus. Hmmm, bisa ditebak betap nikmat rasanya yang begitu menggugah selera.
Untuk special beverage ada banyak pilihan menarik, yang cocok buat pengusir dahaga. Seperti aneka jus, es buah, es kopyor, wedang ronde, jamu kebonagung, wedang jahe, es beras kencur, dan masih banyak macam minuman lainnya.
Source : Wisata Malang
Museum Resto "Inggil", Kota Malang, Jawa Timur
Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru termasuk dalam 4 (empat) wilayah Kabupaten, yaitu Kab. Probolinggo, Kab. Pasuruan, Kab. Malang dan Kab. Lumajang. Kawasan ini banyak dikenal oleh wisatawan asing maupun domestik, terutama kawasan Bromo. Untuk menuju G. Bromo dari arah Pasuruan: Dari Surabaya kita ke Probolinggo dan turun di Pasuruan. Selanjutnya menuju Tosari - Wonokitri. Di sini kita dapat bermalam di hotel atau losmen atau dapat juga langsung meneruskan perjalanan menuju G. Penanjakan, atau masuk ke lautan Pasir dan menuju puncak G. Bromo.
Gunung Bromo merupakan satu dari tiga gunung baru yang muncul di Kaldera Tengger Kuno. Dua gunung lain yang mengapit Gunung Bromo adalah gunung Batok di sisi utara dan Gunung Kursi di selatan. Yang menyempurnakan pemandangan Bromo yang lebih luar biasa itu adalah latar belakangnya yang dihiasi Gunung Semeru yang menjulang lebih tinggi daripada Bromo maupun dua gunung yang lain dan selalu mengeluarkan debu vulkanik (pokoknya very exotic, amazing and wonderfull deh… Allahu Akbar).
Penanjakan merupakan titik pandang terbaik ke arah kawasan G. Bromo, dimana Kawah Bromo nampak sebagai suatu panorama yang amat eksotis, dengan kepulan asap dan warna-warni punggungan bukit bekas lelehan lava belerang disekitarnva dan hamparan padang pasir mengelilinginva. Disini pemandangan matahari terbitpun nampak lebih indah dengan puncak G. Semeru sebagai latarnya.
Bila dari arah Probolinggo, kita berkendara ke Sukapura terus Ngadisari. Dari Ngadisari naik kendaraan/berjalan kaki menuju Cemoro Lawang sejauh 3 Km. Di Cemoro Lawang kita dapat bermalam di hotel maupun losmen atau di rumah-rumah penduduk. Besok pagi-pagi sekali kita dapat melanjutkan perjalanan ke kawah G. Bromo yang dapat ditempuh dengan berjalan kaki maupun naik kuda sewa, untuk menyaksikan panorama matahari terbit.
Masyarakat sekitar G. Bromo yaitu masyarakat Tengger mempunyai upacara tradisi tahunan yaitu upacara melempar sesaji pada tengah malam (tepat pkl. 24.00 WIB), yang disebut dengan upacara “Kasodo”. Upacana adat Tengger ini, biasanya sangat meriah dan sering dihadiri oleh pejabat-pejahat tinggi serta masyarakat Indonesia lainnya juga para turis asing yang jumlahnya mencapai puluhan ribu pengunjung.
Suhu di kawasan Bromo ini antara 5 - 14 C. Dan padang pasir Bromo kita dapat naik ke G. Batok, G. Kursi, maupun G. Pananjakan. Di kawasan G. Bromo ini banyak dijumpai panorama yang sangat menakjubkan. Untuk menuju Gunung yang tertinggi di Pulau Jawa yaitu G. Semeru ( 3.676 m) ~ paling mudah dicapai adalah dari arah Malang dengan naik kendaraan ke Tumpang, kemudian menuju desa Ranupane (2.200 m) dengan melewati desa Gubug Klakah (1.100 m) dan Ngadas (2.000 m) dengan Truk atau Jeep.
Desa Ranupane (2.100 m) adalah desa terakhir dan tempat pemeriksaan serta pos untuk melapor bagi para pendaki untuk naik, dan juga terdapat pondok pendaki untuk bermalam dan beristirahat. Ranu Pane mempunyai penduduk sekitar 100 orang yang merupakan perkampungan kecil, pekerjaan mereka pada umumnya bertani sayur-sayuran. Selain terdapat Ranu (danau) Pane, disebelahnya tendapat ranu lagi yang namanya Ranu Regulo.
Perjalanan ke Puncak G. Semeru dimulai dan desa Ranu Pane menuju Ranu Kumbolo pagi harinya pukul 7.00 melalui jalan setapak, jaraknya 13 Km., tidak terlalu terjal dengan memakan waktu sekitan 3-4 jam perjalanan. Di Ranu Kumbolo ada Pondok Pendaki untuk istinahat dan memasak. Daerah ini airnya melimpah dan berada pada ketinggian 2.400 m dari permukaan laut. Ranu Kumbolo memiliki pemandangan yang sangat indah terlebih pada pagi hari bila kita dapat melihat matahani terbit dari celah-celah bukit.
Dari Ranu Kumbolo perjalanan dilanjutkan menuju Kalimati (2.700 m) melalui hutan cemara dimana kadang kita jumpai burung dan kijang. Penjalanan ini ditempuh 2 - 3 jam / 10 Km. Di sini kita dapat mendirikan tenda, dan apabila kita membutuhkan air dapat menuju Sumbermani, ke arah barat menelusuri pinggiran hutan Kalimati dengan menempuh perjalanan 1 jam pulang pergi. Tetapi dianjurkan, kebutuhan air telah dipersiapkan di Ranu Kumbolo. Sebenarnya kita dapat juga berkemah di Ancopodo 1 jam perjalanan dari Kalimati ke arah puncak G. Semeru tetapi kondisi tanahnya kurang stabil dan sering tenjadi longsor di kawasan tersebut.
Dari Kalimati biasanya para pendaki memulai pendakian menuju puncak pagi-pagi sekali, yaitu sekitar pukul 2 - 3 pagi dengan melalui hutan cemara (selama 1 jam) dan bukit pasir (selama 2 - 3 jam) untuk sampai di puncaknya, dengan keadaan jalan yang terjal menanjak. Puncak Semeru yang biasa didaki adalah Puncak “Mahameru”. Dari puncak ini akan terlihat kawah yang disebut “Jonggring Saloko” dan yang uniknya setiap 10-15 menit sekali menyemburkan batuan vulkanis dengan didahului asap yang membumbung tinggi. Suhu di puncak Mahameru dingin sekali yaitu 0-4 C yang kadang-kadang berkabut tebal disertai badai angin. Pada saat badai dianjurkan untuk menunda pendakian ke puncak.
Panorama dari Puncak Mahameru tak akan pernah terlupakan indahnya, dimana terlihat puncak-puncak gunung di Jawa Timur, pesisir dan pantai, serta matahari terbit di ufuk timur. Mendaki G. Semeru sebaiknva dimusim kemarau yaitu pada bulan-bulan Juni, Juli, Agustus dan September. Pendaki juga dianjurkan untuk tidak mendaki pada musim hujan di bulan Januani dan Februari, dimana sering terjadi badai dan tanah longsor.
Dari puncak turun kembali ke kemah (Kalimati) dibutuhkan waktu 1 jam, dan 3 jam untuk sampai di Ranu Kumbolo dan diperlukan 3 jam lagi untuk mencapai Ranu Pane. Bila sampai di Ranu Pane menjelang sore, kita bisa terus turun ke Gubug Klakah atau ke Tumpang dengan jeep, atau kita bisa bermalam di Ranu Pane dan besok paginya kita dapat turun kembali ke Tumpang. Turun dari Ranupane ke arah Tumpang kita dapat juga menuju ke kawasan G. Bromo, melalui pertigaan Jemplang (2 km sebelum desa Ngadas) ke arah kanan.
Source : Wisata Malang
Taman Nasional Bromo-Tengger-Semeru, Jatim
Kebun Teh Wonosari ini dapat ditempuh kurang lebih dalam waktu 1,5 jam dari Kota Malang. Perjalanannya cukup mudah meski pada saat berbelok dari Lawang menuju Kebun Teh Wonosari, jalanan sudah mulai agak sulit. Di samping sempit, jalanan yang ditempuh juga berliku-liku dan menanjak. Pada saat berpapasan dengan kendaraan lain, salah satu harus mengalah supaya bisa lewat. Banyak jalan yang mengharuskan kita menggunakan gigi persneling 1 karena tanjakan yang curam dan belokannya yang tajam.
Setelah sampai di pntu masuk Perkebunan Teh Wonosari Malang, kita disambut oleh hamparan kebun teh yang hijau, namun sayang sekali pada saat kami sampai di sana, hujan telah turun dengan derasnya, sehingga pemandangan hijau yang asri ini tidak dapat kami abadikan dengan sempurna. Selanjutnya kita melewati loket masuk dan membayar Rp 20.000 untuk 4 orang. Setelah masuk kita langsung menuju ke tempat parkir utama. Di sebelah tempat parkir utama ini ada kolam renang air panas, dan juga arena ATV (All Terrain Vehicle). Untuk mencoba menikmati mengendarai ATV ini, kita harus membayar Rp 20.000 untuk beberapa jam.
Jika kita pergi ke sana dalam jumlah banyak orang, kita bisa mengikuti outbond, mengendarai kuda atau ATV mengelilingi hamparan kebun teh, melihat proses pemetikan daun teh, pemrosesan teh di pabrik dan juga mencicipi langsung teh racikan pabrik. Di sana juga ada area untuk camping, sehingga kita bisa bermalam dalam tenda dalam suasana alam yang sejuk.
Bagi penyuka fotografi, kebun teh ini memiliki banyak spot yang bisa diabadikan, jika cuaca mendukung. Hamparan kebun teh yang menghijau, kabut di pagi hari dan potensi adanya ray of light yang indah sangat tepat untuk mengasah ilmu fotografi.
Udara sejuk pegunungan Argopura ini sangat cocok dan sehat untuk kesehatan tubuh dan pikiran sehingga stress dan penat setelah beberapa hari bekerja dapat berkurang dan tubuh menjadi segar kembali untuk memulai aktivitas kerja.
Source : Wisata Malang
Kebun Teh Wonosari, Kab. Malang, Jatim
Mengagumkan. Itulah kesan yang acap dirasakan siapa pun yang menyaksikan keindahan panorama Kawah Gunung Ijen, Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur. Obyek wisata yang berada di kawasan pegunungan Ijen-Merapi, ujung timur Pulau Jawa, ini memang menawarkan banyak hal. Semakin lama dipandang, kesan ganas yang melekat pada nganga kawah ini berangsur sirna.Bayangan kengerian pada gunung berapi yang biasanya mampu melumatkan semua makhluk hidup saat menyemburkan lava panas dari perut bumi pun hilang. Kesan menakutkan itu berganti dengan rasa takjub dan decak kagum tiada habisnya.
Kawah yang luasnya sekitar 5.466 hektar ini menyimpan eksotisme kawah gunung berapi. Ketenangan air kawah yang berwarna hijau kebiru-biruan itu mengesankan keanggunan. Pemandangan di sana akan lebih menakjubkan bila dinikmati di pagi hari. Air kawah yang volumenya sekitar 200 juta meter kubik dengan panas mencapai 200 derajat celcius itu memancarkan kemilau hijau keemasan saat sinar mentari menerpa dari balik Gunung Merapi, saudara kembar Gunung Ijen.
Keindahan itu dijaga oleh dinding kawah yang terdiri dari bebatuan solfatra dan lapili. Kedua bebatuan itu merupakan endapan erupsi yang berwarna hitam legam. Sesekali asap putih tebal menutup permukaan kawah saat angin berhembus dari arah Gunung Merapi. Sekejap kemudian, bau belerang menyengat menyeruak tatkala angin naik dari dasar kawah. Aroma khas itu berasal dari lokasi penambangan batu belerang yang ada di sisi tenggara kawah yang berukuran 1.160 meter x 1.160 meter itu.
Dari sekitar 300 gunung api yang tersebar di kepulauan Indonesia, Ijen yang berada di ketinggian 2.368 dari permukaan laut memang punya keunikkan yang tiada duanya. Selain eksotisme kawah yang menakjubkan, dataran tinggi yang masuk area Taman Nasional Alas Purwo (TNAP) ini cocok dijadikan tujuan pendakian untuk keluarga. Khususnya, bagi mereka yang gila akan petualangan di alam bebas. Ini didukung dengan fasilitas pendukung seperti jalan menuju lokasi, camping ground, penginapan, serta pondok wisata sudah tersedia cukup memadai.
Selain eksotisme kawah, kesejukkan alam pegunungan yang masih perawan juga dimiliki Ijen. Di sini, padang savana dan hutan stepa dengan rumput liar setinggi rata-rata satu meter juga bisa kita dapati. Savana dan stepa yang luasnya mencapai 10 ribu hektar itu berada di antara deretan gunung-gunung yang puncaknya berketinggian rata-rata 2.000 meter. Deretan gunung yang membentang dari Banyuwangi hingga Bondowoso ini tampak hijau kebiruan.
Ada belasan gunung di sana. Di antaranya, Gunung Kendeng, Ringgih, Merapi, Ijen, Papak, Widodaren, Pawenan, Rante, Jampit, Raung dan Suket, Kukusan, Deleman, Pendil, Kenteng, Panduan, Anyar, dan Gunung Lingker. Kesemua gunung yang meliputi dataran tinggi seluas 300 km persegi itu menantang siapa pun untuk melakukan pendakian.
Pesona alam pegunungan kian lengkap di bulan Agustus dan September. Di kawasan pegunungan Ijen dan Merapi, pengunjung akan menjumpai bunga edelweiss. Bunga berwarna kuning dan putih itu tumbuh di lereng-lereng pegunungan. Hamparan edelweiss itu bak permadani berhiaskan lautan bunga tatkala sedang mekar.
Untuk menjangkau Kawah Ijen tidaklah sulit. Ada dua rute yang bisa ditempuh, yakni lewat kota Bondowoso (210 km dari Surabaya) atau melewati kota Banyuwangi (sekitar 290 km dari Surabaya). Kedua jalur itu menjanjikan pemandangan alam pegunungan yang sejuk dan asri. Di sepanjang jalan beraspal mulus, hamparan kebun kopi, padang ilalang, dan hutan perdu yang luas menyapa siapa pun yang lewat.
Dari Bondowoso, jarak yang harus ditempuh sejauh 72 kilometer. Kendaraan umum akan siap mengantar pengunjung hingga Desa Sempol (57 km dari Bondowoso). Dari sini perjalanan dilanjutkan menuju Pos Paltuding sejauh 15 km. Rute Sempol-Paltuding ini adalah trek menanjak yang bisa ditempuh dengan kendaraan sewa khusus karena tak ada lagi kendaraan umum.
Pilihan kedua, Ijen ditempuh dari arah timur (Banyuwangi). Jalur ini lebih disukai oleh wisatawan asing yang menyempatkan diri mampir dari Bali. Selain jaraknya lebih dekat (30 km), di sepanjang perjalanan banyak alternatif obyek wisata lain yang bisa dikunjungi. Di antaranya agrowisata kebun kopi Kaliklatak dan wisata budaya Osing di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah. Lewat jalur ini wisatawan hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam perjalanan dengan naik truk milik PT Candi Arimbi.
Usai Paltuding, pengunjung harus berjalan kaki melewati hutan cemara dan perdu sejauh empat km sampai ke puncak kawah Ijen. Rute ini juga rute tetap para buruh pengangkut belerang. Kondisi jalan tanah yang selalu basah ini relatif lebar dan dilengkapi dengan pos-pos peristirahatan sementara.
Di sela-sela hutan pinus dan cemara sepanjang jalan dari Pos PHPA Paltuding hingga Pondok Seng, pengunjung bisa menikmati sepuasnya aroma harum bunga edelweiss (Anaphalis Javanica). Dengan seabreg pesona yang dimilikinya, tidak heran jika Ijen sudah menjadi obyek wisata tujuan utama kedua di Jatim setelah Gunung Bromo di Probolinggo. Bahkan saking banyaknya wisatawan yang datang ke Ijen, antara Pemerintah Kabupaten Bondowoso dan Banyuwangi sering bertengkar untuk memperebutkannya.
Source : Wisata Malang
Kawah Ijen, Kab. Bondowoso, Jatim
Ada satu wahana wisata pendidikan (didukung sepenuhnya oleh ITS Surabaya) yang cukup menarik terletak di Desa Tutur, Kecamatan Tutur Nongkojajar, Kabupaten Pasuruan yang sekarang ramai di kunjungi oleh para wisatawan domestik yang sebagian besar dari daerah-daerah yang ada di Propinsi Jawa Timur.Umumnya yang datang berkunjung selain dari instansi juga dari para siswa mulai dari tingkat Taman kanak-kanak sampai perguruan tinggi dan ada juga dari kalangan umum atau keluarga.
Biasanya ramai di kunjungi pada hari libur sekolah atau pas hari libur nasional. sarana dan prasarana yang ada meliputi: Panduan praktek cara menanam bunga, macam-macam bunga hias, tempat bermain anak-anak, outbound panjat tangga ala militer, outbound flying fox, lomba tarik tambang, lomba ketangkasan tendang bola, ketangkasan piring terbang, lomba merayap, titian keseimbangan, titian atas, ketangkasan bermain donat, kolam renang anak, titian kesimbangan tali dan masih banyak lagi yang bisa kita nikmati bersama. Selain itu, di sekitar lokasi juga di sediakan berbagai makanan.
Setelah puas di Bukit Flora, melanjutkan kunjungan wisata ke tempat wisata desa di antaranya : Agrowisata Krisna, Kebun Strawberry, Diary Farm (Koperasi Pemerah Susu) KSP Setia Kawan, Kebun Bunga Krisan, Bukit Flora dan yang terakhir ke Bakti Alam Farm yang menyuguhkan beraneka ragam jenis buah kurang lebih ada 40 jenis buah dan sub buah masing-masing abuah ada kurang lebih 15 jenis.
Air Terjun Coban Waru
Selain bermacam-macam buah dan bunga, Nongkojajar juga memiliki potensi alam berupa Air Terjun Coban Waru (water fall in love). Kenapa kami menyebutnya Water Fall In Love, karena “Waru” adalah berasal dari bahasa Jawa yang artinya Gambar Hati atau kita bisa mengatakan cinta.
Asal Muasal atau dongeng lebih lengkapnya tentang air terjun ini masih belum begitu jelas. tapi tidak jauh berbeda seperti air terjun lain, air terjun coban waru juga sebenarnya sering dikunjungi oleh kaum-kaum muda yang ingin merasakan indahnya alam dan kesejukan udara. Selain itu tempat ini juga sering digunakan oleh organisasi-organisasi yang ingin melakukan diklat atau hanya sekedar camping karena tempat ini memang masih benar-benar alami.
Air Terjun ini tepatnya berada diantara dua desa yaitu Wonosari dan Kayukebek, atau satu jam perjalanan dari pasar Nongkojajar. Dengan curah hujan rata-rata 1.800 mm/th dengan bulan basah antara November sampai Maret dan bulan kering antara bulan April hingga Oktober yang mencapai suhu sekitar 22°C ini memiliki ketinggian sekitar 75 meter.
Kolam Pancing Pak Sawo
Bagi yang hoby mancing ternyata di Nongkojajar tepatnya di Desa Sumber Pitu Kecamatan Tutur terdapat kolam pancing yang lumayan asyik untuk di jadikan salah satu wisata keluarga. Kolam pancing yang di kelola oleh Bapak Sawo ini menyediakan berbagai jenis ikan di antaranya adalah ikan mujair, ikan lele dan ikan bawal. Kalau pas hari libur atau hari Rabu dan Minggu selalu ramai di kunjungi oleh para penggemar mancing baik yang ada di sekitar Kecamatan Tutur maupun di luar Kecamatan Tutur. Malahan sudah sering di adakan lomba mancing. Untuk itu bagi wisatawan asing maupun domestik kalau mau berkunjung ke Nongkojajar jangan lupa berkunjung ke Kolam pancing, selain tempatnya nyaman juga sejuk dan alami.
Source : Wisata Malang
Bukit Flora Nongkojajar, Kab. Pasuruan, Jatim
Air Terjun Coban Rondo merupakan salah satu obyek wana wisata yang dimiliki Kabupaten Malang, Jawa Timur. Terletak ± 12 km dari Kota Batu, atau tepatnya di Desa Pandesari Kec. Pujon. Kawasan Wana Wisata Air Terjun Coban Rondo adalah kawasan wana wisata yang paling mudah ditempuh. Jalan masuk menuju lokasi sudah beraspal, sehingga sangat memudahkan wisatawan apabila ingin mengunjungi obyek wana wisata ini.
Air terjun Cobanrondo memiliki ketinggian 84 meter, berada pada ketinggian 1135 meter dari permukaan air laut, tepatnya di desa Pandesari Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang. Air yang mengalir berasal dari sumber mata air Cemoro Dudo. Objek wisata ini pertama kali dibangun pada tahun 1980 dan merupakan bagian dari wilayah Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH), Perum Perhutani Malang. Dari data statistik yang ada, air terjun Cobanrondo memiliki debit air 150 liter/detik, sedangkan pada musim kemarau hanya 90 liter/detik. Selain untuk tujuan wisata, air terjun Cobanrondo juga digunakan untuk pengelolaan air minum melalui PDAM untuk masyarakat Kecamatan Pujon. Selain wisata air terjun, wana wisata Cobanrondo juga sering dijadikan sebagai tempat berkemah. Pada musim ospek maka bumi perkemahan di Cobanrondo ini sering penuh.
Legenda Coban Rondo
Kisah dibalik Air Terjun Cobanrondo, bermula dari sepasang pengantin yang baru saja melangsungkan pernikahan. Mempelai wanita bernama Dewi Anjarwati dari Gunung Kawi, sedangkan mempelai pria bernama Raden Baron Kusumo dari Gunung Anjasmoro. Setelah usia pernikahan mereka menginjak usia 36 hari atau disebut dengan Selapan (bahasa Jawa), Dewi Anjarwati mengajak suaminya berkunjung ke Gunung Anjasmoro, yang merupakan asal dari suami. Namun orang tua Anjarwati melarang kedua mempelai pergi karena usia pernikahan mereka baru berusia 36 hari atau disebut selapan. Namun kedua mempelai tersebut bersikeras pergi dengan resiko apapun yang terjadi di perjalanan. Ketika di tengah perjalanan keduanya dikejutkan dengan hadirnya Joko Lelono, yang tidak jelas asal-usulnya.
Nampaknya Joko Lelono terpikat dengan kecantikan Dewi Anjarwati, dan berusaha merebutnya. Akibatnya perkelahian antara Joko Lelono dengan Raden Baron Kusumo tidak terhindarkan. Kepada para pembantunya atau disebut juga puno kawan yang menyertai kedua mempelai tersebut, Raden Baron Kusumo berpesan agar Dewi Anjarwati disembunyikan di suatu tempat yang terdapat di Coban atau air terjun. Perkelahian antara Raden Baron Kusumo dengan Joko Lelono berlangsung seru dan mereka berdua gugur. Akibatnya Dewi Anjarwati menjadi seorang janda yang dalam bahasa jawa disebut Rondo. Sejak saat itulah Coban atau air terjun tempat bersembunyi Dewi Anjarwati dikenal dengan COBAN RONDO. Konon batu besar di bawah air terjun merupakan tempat duduk sang putri yang merenungi nasibnya.
Lokasi
Wana Wisata Air Terjun Coban Rondo terletak di desa Pandesari, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, dengan jarak tempuh setengah jam dari pusat Kota Malang.
Iklim & Kondisi Geografis
Curah hujan rata-rata 1.721 mm/th, dengan bulan basah pada bulan Nopember sampai bulan Maret dan bulan kering pada bulan April sampai dengan Oktober dengan suhu rata-rata 22°C.
Tersedia tempat parkir yang luas, kios-kios makanan dengan harga terjangkau di dekat lokasi perkemahan, serta tersedianya sarana tempat beribadah bagi umat muslim, dan toilet yang terdapat di beberapa lokasi Wana Wisata Air Terjun Coban Rondo.
Source : Wisata Malang
Air Terjun Cobanrondo, Kab. Malang, Jatim
Wisata plus bonus mencicipi MADU + SENGATAN
Sebagai kota wisata, Malang tentu punya banyak pilihan berlibur. Tak hanya untuk senang-senang, tapi juga untuk sarana edukasi dan meningkatkan kecintaan pada lingkungan. Ada obyek agrowisata yang belum seberapa popular di Malang. Namanya, agrowisata tawon di Jl Dr Wahidin, Lawang.
Sesuai dengan namanya wisata menawarkan kelebihan-kelebihan dari sosok serangga lebah atau tawon. Pantas di sebut plus-plus karena pengunjung akan di sediakan berbagai manfaat dari serangga penyengat ini. Karena selain bisa menikmati sajian alam pembuktian seluas 2,5 hektare dengan aneka tanaman tropisnya yang menjadi habitat para lebah berkembang. Pengunjungpun bisa mencoba semua kelebihan dari serangga berbisa ini.
Bukan hanya dari badan serta berbagai produk olahannya saja, namun sengatannya pun bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan alternatif terapi sengatan lebah. Di beberapa daerah di Indonesia, terapi ini sudah cukup popular. Hasil olahan tawon pun bisa dimanfaatkan sebagai produk makanan yang kalah lezatnya. Sebut saja botok tawon (pepes tawon) dan osek (sejenis masakan kare). Dua masakan ini berbahan dasar larva lebah dan lebah muda.
Selain itu, manfaat obat-obatan yang dihasilkan dari produk hasil kerja para pasukan tawon. Misalnya madu (makanan pokok lebah), bee pollen (serbuk sari bunga jantan yang menempel di kaki lebah), dan royal jelly (air liur lebah yang menjadi makanan ratu). Selain itu juga ada propolis (getah tanaman yang dihisap lebah), lilin lebah (hasil pembakaran dari sarang lebah), dan yang terakhir larva (cikal bakal lebah).
Konsep wisata yang masih dalam penyempurnaan ini sudah beroperasi sejak tahun 1970 silam. Antara lokasi peternakan, show room aneka produk hasil olahan tawon, dan rumah makan yang berada di tempat yang terpisah. Untuk peternakan berada di tempat sebelah barat ruas jalan poros Malang-Suarabaya. Tepatnya, ada di pertigaan jalan ke arah barat menuju pabrik pemintalan benang PT Patal, Lawang. Sedangkan showroom berada di sebelah timur lokasi peternakan. Sementara untuk rumah makan yang menyediakan menu khusus tawon, berada di sebelah timur jalan poros Malang-Surabaya, berhadapan dengan showroom.
Untuk menuju wisata ini, pengunjung tidak terlalu kesulitan, jika naik kendaraan pribadi dari arah Surabaya, jarak dari pasar Lawang hanya sekitar 7 kilometer. Sedang jika dari terminal Arjosari-Kota Malang, jaraknya sekitar 17 kilometer. Untuk sekedar berjalan dan melihat-lihat lokasi peternakan, pengelola tidak menarik karcis masuk alias gratis. Area parkir luas. Hanya saja jalan untuk menuju lokasi peternakan agak sempit. Untuk mobil jenis sedan dan station masih bisa masuk, namun jika bus sulit dan harus parkir di luar area peternakan.
Begitu masuk area peternakan, kita bisa melihat puluhan koloni yang dijajar rapi di tepi jalan. Biasanya, di area ini terdapat sebanyak 12.000 koloni tawon. Satu koloni dipimpin oleh ratu yang memiliki 8 sarang tawon sebanyak kurang lebih 15 ribu ekor. Koloni-koloni itu terbuat dari kotak kayu. Ukurannya sebesar kotak surat. Di sekitar hutan buatan itu, kurang lebih 20 persennya, pengelola memanfaatkan untuk kawasan pendidikan. Bangunan dua lantai berukuran 8 x 20 meter ini, dimanfaatkan sebagai tempat penyimpanan rumah tawon yang tidak terpakai di lantai 1. Sedangkan di lantai II didesain ruang terbuka tanpa dinding sebagai ruang penyuluhan. Di sekitar bangunan utama itu, ada sekitar empat bangunan berukuran sedang berupa gazebo.
Source : Wisata Malang
Agrowisata Lebah, Kab. Malang, Jatim
Pulau Bidadari, Pulau Bidadari merupakan salah satu tempat wisata di Pulau Seribu dengan menggunakan speed boat kita hanya membutuhkan waktu 20 - 30 menit untuk sampai ke sana. Dengan design Indonesia style ( Jawa & Manado ), dulu sebelum dinamakan Pulau Bidadari, Pulau ini biasa disebut dengan Pulau Sakit, karena dulu Pulau ini biasa digunakan untuk tempat pengasingan bagi orang yang terkena penyakit Kusta.
Tapi sekitar tahun 1976 Pulau ini ( Pulau Sakit ) mulai berbenah diri, mereka ingin mempunyai Pulau yang dapat di buat rekreasi untuk orang- orang yang tinggal di Jakarta. Maka pada tahun 1976 , Pulau ini berubah menjadi Pulau Bidadari.
Pulau ini sebenarnya merupakan tempat bersejarah, di Pulau ini terdapat Benteng Martelo ( Benteng peninggalan sejarah Belanda ), Pulau Bidadari diapit 3 Pulau, Pulau Kelor, Onrust & Cipir. Fasilitas di Pulau Bidadari tidak berbeda dengan Pulau-pulau resort yang ada di Pulau Seribu, Jet Ski, Banana Boat, AVT, Fun Bike dll. Untuk Informasi & reservasi silahkan hubungi kami di 021.68274005/6406166/6407344.atau email : wijayatama@pulauseribu-wisata.com atau kunjungi website kami www.pulauseribu-wisata.com.
JADWAL KEBERANGKATAN PULAU BIDADARI-PULAU SERIBU
SENIN - MINGGU
MARINA ANCOL - PULAU BIDADARI : 11.00 AM
PULAU BIDADARI - MARINA ANCOL : 06.00 PM
Cottage Pulau Bidadari
Pulau Bidadari hanya 30 menit dari Marina Ancol. Untuk kondisi laut belum dapat Snorkeling (berenang di laut) karena masih dekat dari Jakarta. di pulau bidadari banyak terdapat serjarah belanda. seperti benteng belanda, disana terdapat juga musium belanda. Tetapi anda harus berkunjung ke pulau onrust. Pulau Bidadari mempunyai beberapa type cottage, seperti deluxe, family, vip. Cotagge dipulau bidadari bersih dan rapih. Dipulau bidadari terdapat cottage diatas laut/ floating cottage. Dari floating cottage anda dapat memancing. anda akan menemukan suasana berbeda.
Source : Enjoy Jakarta
Pulau Bidadari, Kepulauan Seribu, Jakarta
Pulau Ayer dijuluki sebagai Mutiara Kepulauan. Luasnyakurang dari sepuluh hektar, letaknya berdekatan dengan Pantai Marina, Ancol dan dapat dicapai dalam waktu 30 menit saja dengan kapal cepat / speed boat. Pulau ini mulai dikunjungi sejak tahun 1950. Bahkan semasa hidupnya, mantan Presiden Sukarno menjadikan Pulau Ayer ini sebagai tempat peristirahatannya.
Mantan Presiden Sukarno juga pernah mengajak mantan Presiden Tito dari Yugoslavia dan mantan Sekretaris Jenderal PBB, U Nu, berkunjung ke pulau ini. Cottage apung di atas air dengan gaya etnik Papua adalah kebanggaan pulau resor yang jaraknya hanya 14 km (30 menit) dari Marina Ancol. Di pulau ini juga tersedia cottage yang terletak di pantai, fasilitas memancing di waktu malam, jet ski dan banana boat.
Pulau ini merupakan salah satu pulau di Kepulauan Seribu yang mempunyai sumber air tawar. Pulau Ayer mempunyai beberapa type cottage baik yang didarat maupun yang diatas laut/ floating cottage. cottage yang paling diminati para tamu adalah floating cottage. di cottage ini and dapat mendengar deburan ombak. serta dapat memandang lautan secara luas. dan andapun dapat memancing dari teras cottage. terkadang dapat ikan juga loh..
Jumlah cottage di pulau ayer type Standard di darat 4 cottage, floating standard 14 cottage, type family didarat 2 cottage dan floating family 12 cottage, vip darat 2 dan floating 7, type Bungalow ada 4 bungalow semua ada didarat. serta room hotel ada 14 room. Untuk fasilitas dalam cottage terdapat : ac, tv, phone, mini bar, shower, teras. Ada beberapa cottage mempunyai ruang tamu dan ruang makan. ada juga room hotel, tentunya harga lebih murah dibandingkan dengan type cottage. Pulau ayer sangat menjaga kebersihan cottage serta area pulau.
Fasilitas pulau ayer terdapat ruang meeting, restoran, dermaga pancing, kolam renang, arena bermain anak, karaoke room, water sport(jetsky, banana boat, canoe), mini market/market art, fun bike, volley pantai, basket. Pulau ayer dapat dikelilingi dengan berjalan kaki, atau dengan menggunakan sepeda.
Source : Enjoy Jakarta
Pulau Ayer, Kepulauan Seribu, Jakarta
Pulau Seribu (Kepulauan Seribu) ini terdiri dari 128 pulau-pulau kecil yang terletak di Teluk Jakarta-Laut Jawa. Pulau Seribu dapat dicapai dalam waktu sekitar 1 - 2 jam dari Marina Ancol dengan kapal ferry atau kapal sewaan.
Pulau Seribu masih tempat yang ideal untuk diving, snorkeling dan memancing dimana pemandangan bawah lautnya masih jernih dengan berbagai jenis ikan berwarna-warni.
Dari beberapa pulau yang merupakan bagian dari Pulau Seribu (Thousand Islands), ada beberapa yang telah dikembangkan untuk pariwisata, seperti Pulau Bidadari, Pulau Ayer, Sepa, Kelapa, Pelangi, Bira, Pantara, kul-kul dan Pulau Putri .
Source : Enjoy Jakarta
Pulau Seribu, Kepulauan Seribu, Jakarta