Batik lazimnya ditoehkan di atas kain, namun para pengrajin di Dusun Krebet, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Bantul, batik dikembangkan dengan menggunakan media kayu. Topeng kayu, miniatur binatang, dan pernik hiasan lainya dihiasi motif-motif batik dibuat dengan proses layaknya membatik di atas kain.

Dusun Krebet sebenarnya merupakan kawasan tandus. Namun kreativitas warganya dalam mengolah kerajinan batik kayu, telah membuat dusun ini dijadikan sebagai desa wisata yang ada di Kabupaten Bantul.

Kerajinan batik kayu ini menjadi icon dusun Krebet dan sekaligus menjadi tulang punggung ekonomi warga. Omset para pengrajin setiap bulannya mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Hasil kerajinan Batik kayu Krebet ini tidak hanya dipasarkan di dalam negeri seperti Bali, Jakarta, dan Surabaya melainkan juga telah menembus pasar mancanegara, yakni Asia, Eropa dan timur tengah.

Keistimewaan

Hal menarik lainnya yang bisa dilakukan wisatawan di sini adalah belajar membatik wayang dari kayu. Membatik dengan media wayang kayu tentu akan memberikan sensasi yang berbeda. Proses membatik dengan media ini tentu akan lebih membutuhkan ketelitian sebab polanya secara otomatis dibuat manual, tidak dicetak seperti ketika membatik dengan media kain. Nuansa istimewa lain dari kegiatan membatik wayang ini adalah pengunjung dapat mempelajari berbagai jenis motif batik, seperti motif klasik Kraton, seperti parangrusak, parangbarong, kawung, garuda, sidomukti, sidorahayu dan puluhan motif lain. Motif-motif ini sangat terkenal dan diminati di pasar mancanegara. Selain motif-motif tersebut, pengunjung juga bisa memilih sendiri motif batik yang hendak dibuat.

Meskipun fasilitas belajar membatik di dusun ini tergolong sederhana dan belum menyediakan instruktur yang bisa berbahasa asing, namun dengan mengamati aktivitas para pengrajin mulai dari membuat wayang dan membatik, pengunjung dapat memperoleh modal yang cukup untuk mulai membatik.

Keistimewaan lain yang didapat pengunjung bila berkunjung ke desa wisata ini adalah lokasinya yang berdekatan dengan lokasi Obyek Wisata Goa Selarong, yang merupakan tempat persembunyian Pangeran Dipenogoro saat berperang melawan Belanda.

Lokasi

Desa Wisata Kerajinan Batik Kayu “ Krebet ” terletak di Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, kurang lebih 12 km Barat Daya Kota Yogyakarta.

Akses

Untuk menuju Dusun Krebet, pengunjung bisa melewati Jalan Bantul menuju ke arah selatan. Dalam perjalanan ini pengunjung dapat memilih beberapa alternatif jalan, yakni melewati desa wisata Kasongan atau berbelok ke kanan setelah sampai Masjid Agung bantul. Pengunjung harus menyiapkan kendaraan pribadi atau menghubungi agen tur yang menyediakan jasa menuju dusun tersebut, sebab tak ada angkutan umum yang menjangkau dusun ini.

Harga Tiket

Desa Wisata Krebet, Sendangsari, Kabupaten Bantul tidak memungut tarif apapun kepada wisatawan. Pengunjung bisa mengunjungi Desa Wisata Krebet secara gratis.

Akomodasi dan Fasilitas Lainnya

Di desa wisata ini ada sekitar 25 sanggar yang menjadi tempat penampungan bagi setiap kreativitas warga masyarakat. Hampir semua warganya, baik laki-laki maupun perempuan bekerja pada sektor usaha kerajinan batik kayu. Untuk menikmati proses belajar membuat wayang batik ini, anda perlu mengeluarkan biaya sekitar Rp 200.000,00 (Desember 2009). Sekilas jumlah tersebut tampak mahal, tapi akan terasa murah karena tak hanya proses belajar membuat wayang saja yang bisa dinikmati melainkan pengunjung juga akan disajikan dasilitas menginap di rumah penduduk yang dijadikan homestay di dusun ini.

Source : Wisata Melayu

Kamis, 21 Oktober 2010 Posted in | | 0 Comments »

One Responses to "Desa Wisata Kerajinan Batik Kayu "Krebet", Kab. Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta"

Write a comment